. . . Perjalanan ini...akan mengajari kita untuk belajar mengerti bahwa semua kisah, semua hal, semua peristiwa, air mata, canda, tawa, dan sebuah senyuman... menyimpan pesan yang tak selalu sama... dan tugas kita tak lebih hanyalah belajar untuk bisa memahaminya . . .

Sepenggal catatan hati

Search ?

Kanada, Negara Paling Kecanduan Internet

Sekitar 68 persen dari populasi penduduknya online secara rutin setiap hari.


VIVAnews - Anda bisa jadi berpikir Amerika Serikat atau China sebagai negara pecandu Internet terbesar di dunia. Jika benar demikian, Anda salah. Karena, menurut lembaga riset pengukuran comScore, negara paling kecanduan Internet itu adalah warga negara Kanada.

Dibandingkan negara manapun, pengguna Internet di Kanada menghabiskan lebih banyak waktu di Web dan media sosial, termasuk di Facebook dan YouTube.

ComScore mengatakan Kanada sampai saat ini memiliki penetrasi akses Internet tertinggi di dunia. Diketahui 68 persen dari populasi penduduk Kanada secara rutin online setiap hari, disusul Prancis dan Inggris dengan 62 persen. Membayang-bayangi di bawahnya adalah Jerman dengan 60 persen, kemudian Amerika Serikat dengan 59 persen.

Italia termasuk negara dengan penetrasi terlamban, hanya 36 persen dari populasi yang online secara rutin.

Pecandu Internet di Kanada secara rata-rata menghabiskan waktu hingga 42 jam di dunia maya setiap bulannya di tahun 2010, naik dua jam dibandingkan tahun 2009. ComScore juga menemukan bahwa tiap pengguna Internet di Kanada rata-rata menonton 147 video di YouTube dan Facebook per bulan.

Dan, sekitar 17 juta pengguna Internet di Kanada, atau sekitar 51 persen populasi, mempunyai akun Facebook. Kanada juga memiliki pengguna Twitter yang bersemangat. Diestimasi lima persen kontribusi trafik di Twitter secara rutin berasal dari Kanada.

Untuk soal Smart TV, atau TV berbasis IP yang merupakan konvergensi teknologi antara komputer dan set-top box, Kanada masih ketinggalan dibandingkan Amerika. Pasalnya, Kanada masih terbentur isu broadband. Netflix saja masih terhitung baru di Kanada. Sedangkan Google TV dan Apple TV belum merambah perbatasan utara AS. 



www.teknologi.vivanews.com

0 komentar:

Posting Komentar